Kali ini, aku bakal me-review novel karya Kiera Cass. Yap! The Selection.
![]() | |
The Selection-real cover (Terbitan HarperTeen, 2012) |
![]() |
The Selection-Indonesian cover (Terbitan Bentang Belia, 2012) |
- Review :
- Judul : The Selection
- Pengarang : Kiera Cass
- Penerbit : Bentang Belia (PT Bentang Pustaka)
- Tahun terbit : 2012
- Tebal buku : 426 halaman
- Ukuran buku : 19 cm
- Sinopsis :
Semua gadis di sini menginginkannya, kecuali aku.
Semua gadis di sini ingin merebut hatinya, kecuali aku.
Semua gadis di sini ingin berdiri di sana sebagai Putri Raja, kecuali aku.
Jika bukan demi keluargaku, aku tak mungkin mau melakukannya. Yang kuinginkan hanyalah hidup bersama Aspen, pujaan hatiku, cinta pertamaku.
Demi Tuhan, aku tidak mau ikut Seleksi konyol itu, memperebutkan seorang Pangeran Bodoh di dalam istana sana. Mereka menjanjikan berbagai hal yang menyilaukan bagi kami, kasta bawah. Harta, takhta, dan kehidupan yang lebih dari layak.
Tapi, apa mereka punya cinta? Apa Pangeran Maxon nanti akan bersikap baik? Gimana dengan Aspen? Kenapa Aspen justru ikut memaksaku masuk ke dalam permainan itu? Haruskah aku menghadapi ketakutan ini sendirian?
"Gabungan antara The Hunger Games dan The Bachelor
tanpa adegan kekerasan."
-Publishers Weekly
*****
Jadi menurutku, yang unik di sini banyak banget.
Cerita ini membuat kita kembali ke masa kekerajaan. Setting-nya diceritakan setelah perang dunia ke-empat (ya ampun jangan sampe dah). Di sini, Kiera juga membuat nama negara baru, contohnya Cina Amerika dan Asia Baru. Tapi, Kiera membuat nama itu karena ada alasannya atau maksud terntentunya di dalam ceritanya tersebut.
Memang sih awal-awalan dari cerita ini sedikit membingungkan. Tapi menurutku, cerita ini membuat kita juga berimajinasi penuh, terutama buat para kaum hawa. Karena di sini point of view nya adalah 'aku', yaitu America. Jadi kita bakal berasa menjadi America.
Selain itu, di sini juga membahas tentang Kasta, yang terkadang membuat terintimidasi. Terdapat delapan Kasta pada Kerajaan Illea. Kasta di sini memakai angka. Paling rendah adalah kasta Delapan.
Kasta Delapan adalah orang-orang yang seperti tunawisma, pencuri, perampok bisa dikatakan sebagai orang buangan.
Kasta Tujuh adalah orang-orang yang berprofesi sebagai petani atau terkadang sebagai kontruksi.
Kasta Enam adalah orang-orang yang berprofesi sebagai pelayan, koki, staf menunggu, pembantu rumah tangga, pesuruh, penjahit, dsb.
Kasta Lima adalah tempat di mana para seniman berada, seperti musisi, penyanyi, pelukis, pemahat patung, dsb.
Kasta Empat adalah peternak, pemilik pertanian, pemilik restoran, hotel, toko-toko, agen, dsb.
Kasta Tiga adalah orang-orang yang berprofesi sebagai Pendidik apapun, filsuf, penemu, penulis, dokter, sutradara film, produser, dsb.
Kasta Dua adalah seseorang yang berprofesi sebagai prajurit, abdi negara, model, polisi, militer, dsb.
Dan kasta Satu, kasta yang paling tertinggi adalah keluarga Kerajaan atau bangsawan dan pendeta.
Jika ada rating dari 1-10, penilaianku untuk novel ini adalah 9. Selain karena alur ceritanya keren, juga karena bahasa yang digunakan tinggi. Terkadang juga membuat klepek-klepek saat perbincangan antara Maxon dan America terjadi. Haha
Oiya! Lanjutan dari The Selection adalah The Elite, bakal aku ulas nanti lagi. Sekian review dari aku.
Thanks. xx
Tidak ada komentar:
Posting Komentar